My Experience
The story of my experience when participating
touring with motorcycle club in ketapang city. When I was in vocational school
I became a member of a motorcycle class of 150 cc, I was interested because in
the organization I can exchange ideas with other members. During the week we
planned to go to a place that is on the border between west kalimantan and
central kalimantan, we went on a motorcycle and did not rode or single rider.
But not all members participate in the tour due to financial factors and so forth,
but it does not matter to us and we still leave even though only seven riders
while the overall members are twenty riders. We leave on Saturday afternoon and
stay in an area that is nanga tayp subdistrict not too far from ketapang city.
The impression was that we did not stay at hotels or inns but we decided to
sleep on the side of the road, but with a large area and on a straight path to
avoid the things that are not in want. We spent the night in a campfire and
talked about funny things, then the night was late and we all took time off to
get tired to continue our journey. At six o'clock in the morning we continue
our journey which is about five hours from our resting place, until we reach
the destination we do not feel fatigue because we enjoy during the journey, and
in the destination destination we enjoy the beauty of nature around by looking
at the beautiful mountains and see waterfalls that are there. After we explored
the place we all decided to go back to ketapan city to run the routine obligations
of the school. So this is a very memorable experience for me because of the
many griefs during the trip, its conclusion we do not have to have a lot of
money to go on holiday but togetherness is the most important in vacation.
in Indonesia
Cerita tentang pengalaman saya ketiga ikut serta touring bersama club speda motor di kota ketapang. Saat saya masih di bangku SMK saya menjadi anggota sebuah club motor sekelas 150 cc, saya tertarik karena di organisasi tersebut saya bisa bertukar pikiran dengan anggota lainya. Kemuadian pada saat pekan kami berencana untuk pergi kesebuah tempat yaitu di perbatasan antara kalimantan barat dan kalimantan tengah, kami pergi menggunakan sepeda motor dan tidak berboncengan alias single rider. Namun tidak semua anggota ikut dalam tour tersebut dikarenakan faktor keuangan dan lain sebagainya, tetapi tidak jadi masalh untuk kami dan kami tetap berangkat walau hanya tujuh rider saja sedangkan anggota keseluruhan nya yaitu dua puluh rider. Kami berangkat pada sabtu sore dan menginap di sebuah daerah yaitu kecamatan nanga tayap yang tidak terlalu jauh dari kota ketapang. Yang menjadi kesan disana kami tidak menginap di hotel atau penginapan namun kami memutuskan untuk tidur di tepian jalan, tetapi dengan area yang cukup luas dan di jalur yang lurus guna menghindari hal yang tidak di inginkan. Kami menghabiskan malam dengan api unggun dan bercerita tentang hal hal yang lucu, kemudian malam pun larutdan kami semua beristirahat agar tidak capek untuk melanjutkan perjalanan kami. Pada pukul enam pagi kami melanjutkan perjalan kami yaitu berkisar lima jam dari tempat peristirahatan kami, sesampai nya di tujuan kami tidak merasakan kelelahan karena kami menikmati selama perjalanan berlangsung, dan ditempat tujuan tesebut kami menikmati keindahan alam disekitar dengan melihat gunung-gunung yang asri dan melihat air terjun yang berada disana. Setelah kami menjelajahi tempat tersebut kami semua memutuskan untuk beranjak pulang ke kota ketapang untuk menjalankan kewajiban rutinitas yaitu sekolah. Jadi ini pengalam yang sangat berkesan bagi saya karena banyak suka duka selama perjalanan tersebut, kesimpulanya kita tidak harus memiliki banyak uang untuk pergi berlibur tetapi kebersamaan adalah yang terpenting dalam berlibur.
in Indonesia
Cerita tentang pengalaman saya ketiga ikut serta touring bersama club speda motor di kota ketapang. Saat saya masih di bangku SMK saya menjadi anggota sebuah club motor sekelas 150 cc, saya tertarik karena di organisasi tersebut saya bisa bertukar pikiran dengan anggota lainya. Kemuadian pada saat pekan kami berencana untuk pergi kesebuah tempat yaitu di perbatasan antara kalimantan barat dan kalimantan tengah, kami pergi menggunakan sepeda motor dan tidak berboncengan alias single rider. Namun tidak semua anggota ikut dalam tour tersebut dikarenakan faktor keuangan dan lain sebagainya, tetapi tidak jadi masalh untuk kami dan kami tetap berangkat walau hanya tujuh rider saja sedangkan anggota keseluruhan nya yaitu dua puluh rider. Kami berangkat pada sabtu sore dan menginap di sebuah daerah yaitu kecamatan nanga tayap yang tidak terlalu jauh dari kota ketapang. Yang menjadi kesan disana kami tidak menginap di hotel atau penginapan namun kami memutuskan untuk tidur di tepian jalan, tetapi dengan area yang cukup luas dan di jalur yang lurus guna menghindari hal yang tidak di inginkan. Kami menghabiskan malam dengan api unggun dan bercerita tentang hal hal yang lucu, kemudian malam pun larutdan kami semua beristirahat agar tidak capek untuk melanjutkan perjalanan kami. Pada pukul enam pagi kami melanjutkan perjalan kami yaitu berkisar lima jam dari tempat peristirahatan kami, sesampai nya di tujuan kami tidak merasakan kelelahan karena kami menikmati selama perjalanan berlangsung, dan ditempat tujuan tesebut kami menikmati keindahan alam disekitar dengan melihat gunung-gunung yang asri dan melihat air terjun yang berada disana. Setelah kami menjelajahi tempat tersebut kami semua memutuskan untuk beranjak pulang ke kota ketapang untuk menjalankan kewajiban rutinitas yaitu sekolah. Jadi ini pengalam yang sangat berkesan bagi saya karena banyak suka duka selama perjalanan tersebut, kesimpulanya kita tidak harus memiliki banyak uang untuk pergi berlibur tetapi kebersamaan adalah yang terpenting dalam berlibur.
Komentar
Posting Komentar