My Best Friend
My Best Friend
I came from a small village in a district called Menyumbung
village, and I was born in the village. Then when I was 3 years old we moved to
pontianak town because my dad went on to college in Untan. For four years I
have not been able to find a good friend, then we come back again the village.
After that I started to recognize the neighborhood and I found a boy because he
was next door to me. So our meeting but I have not know his name. Then we all
started the same elementary school we were sitting next to one table, from that
school I knew that his name was jorgie. We were always together until junior
high school from that moment on we knew each other's characters. But we parted
because I continued my education while he remained in the village due to economic
factors that made him unable to continue his education, but we still
communicate with each other to ask each other news. I like to be friends with
him because from elementary school he always protects from his friend's other
friends and die always succumbs to the disputes between us, so our friendship
is never problematic. But what I do not like is the nature of the closed and
hard to guess because of his character is quiet. I am looking forward to our
friendship not to make it because it is difficult to find a friend like him,
and I have considered him like my own brother. Until whenever I never forget
for all his kindness.
Teman terbaik ku
Saya berasal dari sebuah desa kecil yang berada di kabupaten yang
bernama desa Menyumbung, dan saya di lahirkan didesa tersebut. Kemudian ketika
saya berumur 3 tahun kami pindah ke kota pontianak karena ayah saya melanjutkan
perguruan tingginnya di Untan. Selama empat tahun saya belum bisa menemukan
teman baik, kemuadian kami kembali lagi kedesa tersebut. Setelah di itu saya
mulai mengenal lingkungan sekitar dan saya menemukan seoarang teman laki laki
karena dia bertetangga dengan saya. Demikian pertemuan kami namun saya belum tau
siaa namanya. Kemudian kami sama sma memulai sekolah dasar yang sama malahan
kami duduk berdekatan pada satu meja, dari sekolah itu lah saya tau bahwa
namanya adalah jorgie. Kami selalu bersama sampai melanjutkan sekolah menengah
pertama ( SMP) mulai saat itu kami saling mengetahui karakter satu sama lain. Namun
kami berpisah karena saya melanjutkan pendidikan saya kekota sementara dia
tetap di desa dikarenakan faktor ekonomi yang membuat dia tidak bisa kekota
untuk melanjutkan pendidikan nya, tetapi kami masih saling berkomunikasi saling
menanya kan kabar. Saya suka berteman dengan nya karena dari sekolah dasar dia
selalu melindungi dari buli an teman lain nya dan die selalu mengalah bila
perselisihan di antara kami, dengan begitu persahabatan kami tidak pernah
bermasalah. Namun yang saya tidak suka yaitu sifatnya yang tertutup dan sulit
ditebak karna karakter nya yang pendiam. Saya berhap kedepanya agar
persahabatan kami tidak berakir karena sulit untuk mencari sahabat seperti dia,
dan saya sudah menganggapnya seperti saudara saya sendiri. Sampai kapan pun
saya tidak pernah lupa atas semua kebaikan nya.
Komentar
Posting Komentar